Tegangan permukaan merupakan gaya atau tarikan ke bawah yang menyebabkan permukaan cairan berkontraksi dan benda dalam keadaan tegang.
Hal ini terjadi disebabkan oleh gaya – gaya tarik yang tidak seimbang pada antar muka cairan. Gaya ini biasa segera diketahui pada kenaikan cairan biasa dalam pipa kapiler dan bentuk suatu tetesan kecil cairan.
Atau tegangan permukaan bisa juga fenomena menarik yang terjadi pada zat cair (fluida) yang ada dalam keadaan diam (statis).
Contoh tegangan permukaan
Beberapa gejala yang dapat menunjukan tegangan permukaan zat cair yaitu sebagai berikut:
- Serangga air yang bisa berjalan di permukaan air.
- Kenaikan batas air pada pipa kapiler atau terbentuknya buih dan gelombang pada air sabun.
- Air yang keluar dari pipet berupa tetesan berbentuk bulat – bulat atau pisau silet yang bisa mengapung diatas permukaan air (diletakkan dipermukaan air secara hati – hati).
Penyebab tegangan permukaan
Penyebab terjadinya tegangan permukaan dikarenakan adanya kohesi di bawah zat cair yang lebih besar dari pada kohesi dipermukaan zat cair. Sehingga permukaan air akan cenderung mengerut dan membentuk luas permukaan sekecil mungkin.
Hal tersebut dapat membuktikan, jika titik – titik embun yang menempel di atas rumput berbentuk seperti bola karena luas permukaan terkecil yaitu bangun yang berbentuk bola.